Scroll ke bawah untuk melihat konten
Bahasa & Sastra

Legenda Dedap Durhaka-Bengkalis

×

Legenda Dedap Durhaka-Bengkalis

Sebarkan artikel ini

“Ya Allah, jika benar dia anakku berikan aku tandanya,” lalu langit pun mengguntur awan gelap bergulung menyelimuti alam. Dedap mulai gentar hatinya namun ia tetap tidak berubah pikiran.

“Ya Allah, jika benar dia anak yang aku kandung selama sembilan bulan, kabulkan permintaanku,” ucap ibunya sambil menengadah tangannya.Sementara itu angin bertiup dengan kencang, cuaca yang cerah berubah menjadi tidak bersahabat. Kilat menyambar seakan ikut murka terhadap sikap Dedap.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melihat konten

Sang ayah mencoba membujuk istrinya untuk tidak menyumpahi anaknya “Sudahlah bu, jangan kau teruskan lagi perkataanmu, maafkanlah ia, ingat ia anak kita,” ujar sang suami sambil melihat kapal anaknya yang terombang ambing di laut. Namun, istrinya tidak peduli dengan perkataan suaminya di terus meratap sambil berdoa semoga yang kuasa menjatuhkan laknatnya kepada sianak durhaka.

“Ya Allah, aku putihkan hatiku, jatuhkanlah kutukmu kepada si anak durhaka ini,” ratap dan sumpah ibunya Dedap. Seketika alam menjadi gelap, kilat menyambar dan angin bertiup kencang, gelombang pasang datang menggulungkan kapalnya Dedap. Semua usaha ayah Dedap tak berhasil meluluhkan amarah istrinya itu kepada anak kesayangan mereka.

Tidak berapa lama kemudian semuanya berhenti seketika. Kapal Dedap berubah menjadi sebuah pulau, sementara itu ayahnya masih bermohon kepada istrinya untuk memaafkan Dedap. Namun istrinya tidak bergeming sedikitpun. Mereka tetap berada di tepi pantai. Mereka tetap menemani anaknya kendati telah berubah menjadi sebuah Pulau, yang dikenal dengan Pulau Dedap

Baca Juga:  Legenda Gua Pelintung-Kota Dumai

Hingga kini Pulau Dedap masih menyimpan misteri. Apabila tersesat di Pulau Dedap bisa menemukan buah mempelam (mangga) dua rasa, yang condong ke laut yang kononnya adalah ayah dedap berbuah manis sementara yang condong ke darat konon adalah ibu Dedap berbuah masam. Namun, jika disengaja untuk mencari buah tersebut tidak akan menemukannya.

Syair Dedap Durhaka

Berawal kisah di pulau Bengkalis
Kisah si dedap yang amat sadis
Anak durhaka yang amat bengis
Bunda mengutuk sambil menangis
 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *