Scroll ke bawah untuk melihat konten
Tokoh

Rida K. Liamsi

×

Rida K. Liamsi

Sebarkan artikel ini

Rida K. Liamsi lahir di Dabo, Singkep, Lingga, Kepulauan Riau, 17 Juli 1943. Ia adalah sastrawan dan budayawan Melayu. Namanya dikenal melalui karya-karyanya berupa puisi yang dipublikasikan di berbagai surat kabar. 

Rida merupakan pem-rakarsa diselenggarakan Festival Hari Puisi Indonesia yang dimulai sejak tahun 2014, bertempat di Teater Kecil Taman Ismail Marzuki. Selain sebagai sastrawan, Rida juga menekuni profesi sebagai guru dan pewarta. Atas ketokohannya di dunia sastra, Rida K. Liamsi telah menerima banyak penghargaan dari berbagai pihak baik dalam negeri maupun luar negeri. Ia juga sering menjadi pembicara masalah-masalah kebudayaan, khususnya kebudayaan Melayu, ekonomi, dan sosial, serta membacakan karya-karyanya. Sebagai jurnalis, ia pernah bekerja di Berita Buana (1972 – 1973), majalah Tempo (5 tahun), dan surat kabar Suara Karya (5 tahun). Kemudian ia dipercaya memimpin surat kabar mingguan Genta pada 1983, di Pekanbaru. Dalam lingkup komunitas wartawan, ia pernah menjabat sebagai Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Riau.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melihat konten

Pada tahun 1991, Rida K. Liamsi memimpin Riau Pos dan menjadikan media tersebut terbesar di Sumatra saat itu. Melalui tangan dirinya juga, Riau Pos Grup mampu membangun jaringan dengan 23 koran harian, 5 portal, 5 televisi, satu radio siar, dan satu provider jaringan maya yang tersebar di Sumatra bagian tengah dan utara, dengan pusat kendali di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau.

Baca Juga:  Gandulo Dt Tabano

Kecintaannya kepada kemelayuaan, Rida K Liamsi mendirikan Yayasan Sagang. Yayasan tersebut sejak 1997 setiap tahun memberi penghargaan untuk budayawan dan seniman, karya, lembaga budaya, dan peliputan budaya, khususnya kebudayaan Melayu. 

Pada 2015, ia menerima gelar Datuk Seri Lela Budaya dari Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *