Scroll ke bawah untuk melihat konten
Evaluasi BMR SMP/MTs

Jawaban Esai BMR Kelas VII SMP/MTs Bab 8 Permainan Tradisional Tanpa Peralatan

×

Jawaban Esai BMR Kelas VII SMP/MTs Bab 8 Permainan Tradisional Tanpa Peralatan

Sebarkan artikel ini
Buku Muatan Lokal (Mulok) Budaya Melayu Riau (BMR) K13 untuk Kelas VII SMP/MTs ditulis oleh Taufik Ikram Jamil, Derichard H. Putra, dan Syaiful Anuar. (foto: budayamelayuriau.org)

II Esai

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar dan ringkas!

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melihat konten

1. Jelaskan apa yang dimaksud permainan tradisional!

Jawaban:
Permainan tradisional adalah permainan yang dimainkan secara tradisional, dimiliki oleh suatu kelompok masyarakat, berpegang teguh pada norma dan adat kebiasaan yang diwariskan dari generasi ke generasi berikutnya secara lisan. Permainan tradisional tercipta sebagai reaksi terhadap sesuatu hal, budaya, alam, ataupun wujud dari ekspresi kegembiraan anggota masyarakat.

2. Kenapa permainan tradisional mempertahanan nilai-nilai dan norma-norma budaya yang berlaku di tengah masyarakat?

Jawaban:
Permainan tradisional tercipta sebagai reaksi terhadap sesuatu budaya, sehingga permainan tradisional adalah bagian dari budaya itu sendiri.

3. Sebutkan beberapa jenis permainan tradisional tanpa peralatan Kamu ketahui!

Jawaban:
Galah panjang, tam tam buku, ali oma atau benteng, ya oma ya oma, cang cang beringin, teka-teki

4. Buatlah sebuah teka-teki beserta jawabannya!

Jawaban
Ada kepala telinga tidak
Ada kaki tiada bertangan
Mata banyak tak boleh memandang
Adapun daging tiada berdarah
Banyak urat tiada bertulang
Atas bawah sama senama
Baru bertemu berkasih-kasihan
Bertambah benci semakin lama
Jawab: kain sarung.

5. Jelaskan menurut pendapatmu, kenapa permainan tradisional harus dipertahankan dalam tradisi budaya Melayu!

Jawaban:
1. Permainan tradisional merupakan bagian dari kekayaaan budaya bangsa
2. Permainan tradisional menjadi alat penyatu antar anggota masyarakat sebagai tempat bersosialisasi
3. Permainan tradisional bisa dikembangkan menjadi industri kreatif misalnya permainan game online, aplikasi game, souvenir, dll

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *