Scroll ke bawah untuk melihat konten
Pakaian Melayu

Baju Kurung Cekak Musang

×

Baju Kurung Cekak Musang

Sebarkan artikel ini

BAJU KURUNG CEKAK MUSANG adalah salah satu bentuk baju kurung selain baju kurung teluk belanga. Baju ini memiliki kolar selebar dua jari, tiga saku baju yaitu 1 pada bagian atas sebelah kiri dan dua pada bagian bawah, dan lima anak kancing pada bagian depan. Kaum laki-laki dan perempuan Melayu memakai baju kurung cekak musang ke acara resmi.

Pada kolar baju dipasang 2 atau 3 kancing dan diikuti 3 atau 4 butir lagi pada penurun lubang leher. Kolar kelihatan berdiri di sekeliling leher dan pada bagian depannya bertutup seperti baju gamis orang Arab. Lima atau tujuh butir kancing emas atau permata digunakan pada baju ini.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk melihat konten

Baju kurung cekak musang ini lebih digemari oleh para laki-laki. Dalam majelis resmi, baju cekak musang lelaki dipakai dengan celana panjang dan bersamping. Kain samping berupa kain sarung pelekat, kain tenun atau kain songket dan diikat di pinggang. Samping ini dipakai di bagian luar baju dan labuhnya separas lutut. Pakaian ini dipadankan dengan songkok atau tanjak.

Bagi wanita, baju ini biasanya terbuat dari kain baldu dan dipakai dengan kain sarung songket benang emas yang disebut “kain berantai” dan dihiasi dengan kalung besar. Ikatan kain baju kurung cekak musang yang dipakai oleh wanita serupa dengan baju kurung teluk belanga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *